Pengaspalan Jalan Desa Ligarmukti – Klapanunggal di 3 Titik Baru Di Bangun Sudah Retak Retak, Spek Diragukan?

LIGARMUKTI – KLAPANUNGGAL – BOGOR – MB1 || Pengerjaan Pengaspalan (hotmix) jalan Desa Ligarmukti Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor dari alokasi anggaran “satu miliar satu desa” Samisade yang baru dibangun di tiga titik jalan desa itu kondisinya banyak yang retak, belum lagi ketebalan spesifikasi pengerjaan diragukan, Pasalnya ketebalan aspal dipermukan bagian tengah jalan yang dibangun bergelombang dan tipis.

Hasil pantauan MB1 di tiga lokasi, diantaranya, di Kampung Sodong RT. 004, RW. 002, dengan Panjang 500 meter, lebar 2,40 meter dan ketinggian aspal 0,03 meter memakan anggaran Rp. 247.240.000 (termasuk Pajak) dan di Kampung Cibulakan Dusun 1, RT. Panjang 900 meter, lebar 2.40 meter dan Tinggi 0,03 meter memakan anggaran Rp. 445. 580.000 ( termasuk Pajak) serta di Kampung Pangkalan RT. 001 RW. 001 dengan Panjang 620 meter dan lebar 2,40 meter dan tinggi 0,03 meter memakan anggaran 307.180.000 (termasuk Pajak) dengan hasil fisik pengerjaan kurang maksimal diduga asal dikerjakan.

Salahsatu Warga Kp. Cibulakan saat ditemui di lokasi mengatakan bahwa pada saat hujan turun beberapa hari lalu, air sudah mengantong dipermukaan bagian tengah jalan.

“Kemarin waktu hujan airnya nampung ditengah, soalnya jalannya melengkung ditengah karna aspal bagian tengah tipis dan pinggirannya yang tebal,” tutur warga.

Terkait keretakan pengaspalan di tiga lokasi yang dikerjakan, ditemui Sekretaris Desa Ligarmukti untuk konfirmasi, Sekdes hanya mengatakan keretakan akibat faktor cuaca panas, dan keretakannya setelah di aspal karna mengikuti betonisasi jalan yang sudah retak.

” Itu akibat Cuaca panas, dan dasar jalan lama kurang bagus dan pergerakan tanah jadinya aspal ikut retak,” ucapnya.

Saat ditanyain jenis aspal yang digunakan, akibat permukaan yang kasar, Sekdes menjawab menggunakan aspal laston,” Singkat Sekdes.

Saat ditemui Kades Ligarmukti di ruangannya, dirinya sedang tidak ada di tempat. ” Pa Kades lagi keluar,” ucap staff desa.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari pihak kecamatan Klapanunggal melalui tim teknis terkait Program Samisade di Desa Ligarmukti, Pengaspalan jalan desa yang kondisi retak, bergelombang dan tipis ditengah permukaan.

(Red MB1)