September 21, 2024

Pelantikan Terkait Perubahan Nomenklatur

BELITUNG TIMUR – MB1 || Bupati Belitung Timur Burhanudin melantik dan mengambil sumpah 97 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP), Administrator dan Pengawas di lingkup Pemkab Beltim, Auditorium Zahari MZ, Selasa (03/10/2023).

Pelantikan ini merupakan amanat terkait adanya perubahan nomenklatur organisasi perangkat daerah serta kebutuhan untuk merombak JPTP yang masa kerjanya sudah di atas 5 tahun.

Para JPTP yang dilantik diantaranya Evi Nardi, Mantan Kepala Dinas (Kadis) Kebudayaan dan Pariwisata ini menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. M. Yulhaidir yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana menjadi Kadis Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Erna Kunondo, Mantan Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan menjadi Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Ferry Irwan, mantan Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman menjadi Kadis Perindustrian dan Perdagangan.

“Masyarakat membutuhkan percepatan layanan, tolong segera sesuaikan diri, bangun koordinasi dengan internal, terus yang kurang diperbaiki,” pesan Aan sapaan akrab Burhanudin.

Aan mengatakan pelantikan ini lebih merupakan keharusan karena adanya perubahan Peraturan Daerah dan juga masa jabatan di atas lima tahun yang sudah harus diganti. Sedangkan untuk pelatikan besar-besaran akan dilaksanakan di akhir tahun.

“Nanti ada sebelum akhir tahun kita akan evaluasi kinerja, kalau tidak mampu kerja berarti akan digeser, artinya yang bersangkutan tidak cocok bekerja di san,” kata Aan.

Aan juga sempat meminta agar seluruh pejabat yang hadir untuk lebih informatif dan terbuka dengan wartawan. Mengingat wartawan adalah salah satu rekan pemerintah untuk membangun.

“Layani mereka, jangan dijauhi. Kalau ada keberhasilan dalam membangun ungkapkan dengan mereka, biar masyarakat juga tahu apa yang kita kerjakan,” ujar Aan.

Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Hendriyani mengatakan setidaknya ada tiga Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) yang masih kosong di Pemkab Beltim, yakni Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

“Untuk mengisi JPTP yang kosong itu akan ada seleksi terbuka. Kita masih punya anggaran untuk itu,” kata Kulok.

Pelaksanaan seleksi terbuka ini, menurut Kulok masih jadi solusi untuk mengisi kekosongan JPTP. Mengingat sistem merit di Pemkab Beltim belum berjalan maksimal.

“Ketika Sistem Merit kita sudah jalan dan itu mendapatkan pengakuan dari Komisi ASN dan sudah diadjustmen kita tidak perlu seleksi terbuka,” jelas Kulok.

Pelaksanaan seleksi terbuka akan dilakukan dalam waktu dekat mengingat jabatan yang kosong memerlukan untuk segera diisi.

“Segeralah harus diisi, dak kan nunggu akhir tahun,” ujar Kulok.

Terkait proses job fit untuk jabatan yang masih kosong tersebut, Kulok mengingkapkan bahwa belum ada rekomendasi dari pantia seleksi sebelumnya.

“Belum ada rekomendasi ke sana. Makanya harus seleksi terbuka,” ungkap Kulok.

 

 

 

(ANDI.M)