BANTARGEBANG – KOTA BEKASI – MB1 II Ada apa dengan kepala sekolah SDN Bantar gebang 1 sampai enggan di konfirmasi terkait Dana Bantuan operasional sekolah (BOS),Pada, Senin (18/12/2023)
Pada saat beberapa awak media berkunjung ke SDN BANTARGEBANG Guna konfirmasi terkait dana bos, pada hari jum,at (15/12/2023), Kepala Sekolah yang berinisial (YY), terlihat bingung untuk menjawab konfirmasi dari wartawan, disinyalir saking bingungnya, dirinya hanya mondar – mandir terkesan resah belum siap menjawab pertanyaan konfirmasi dari awak media.
Saat di konfirmasi awak media, ditanyakan ter terkait Realisasi Dana BOS (YY) berkata “bukan saya yang mengurus dan membelanjakannya akan tetapi ada bagian khusus untuk pembelanjaan semua kepentingan sekolah seperti belanja buku untuk di perpustakaan adapun dan yang lain lain. Ucap (YY)
Saat dikonfirmasi lebih mendalam terkait realisasi BOS, dirinya menjawab dengan nada pelan terlihat juga gemetar, lalu pergi ke ruangannya, seolah mengulur waktu karena takut menjawab konfirmasi.
Diduga, kepsek tidak ingin bertemu dengan para pencari berita, dan kurang pengetahuan tentang tupoksi wartawan, padahal tertera dalam undang-undang keterbukaan publik no 40 tahun 1999 tentang pers.
Serupa, saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp pribadi Kepsek, untuk konfirmasi ulang, terkait pertanyaan dana BOS, kepsek sama sekali tidak menjawabnya.
Diketahui menurut data yang pihak sekolah Dasar Negeri 1 Bantargebang laporkan melalui KPPN dan Monitoring melalui aplikasi OM SPAN.
Kepsek YY lebih memilih bungkam ketimbang menjawab terkait realisasi BOS yang dikelola nya itu.
Diduga adanya kejanggalan terkait Dana BOS tahap 1 yang pencairannya tanggal 17 April 2023 dengan jumlah RP. 137.378.762 rupiah
Menurut data yang dihimpun Mediabhayangkarasatu.com (MB1), pihak sekolah, merealisasikan 10 item, dan terkait itu Kepsek enggan menjelaskan secara detail berapa jumlah besaran anggaran dari satu persatu item yang dirinya realisasikan.
Hingga berita ini diterbitkan, sepertinya hingga detik ini Kepsek belum siap menjawab konfirmasi wartawan, terkesan bungkam.
(Asep N.A)
More Stories
Pelajar Di SDN Sukakarya 02 Belajar Di Lantai Akibat Tidak Ada Mebeler, Kemana aja Nich Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi
INOVASI JUBAH MERAH RAMAI DISAMBUT BAIK DI WILAYAH MUARAGEMBONG ” UPAYA DALAM MENURUNKAN PREVALENSI ANEMIA REMAJA PUTRI
Gawat, SMAN 4 Tebo Ilir Diduga Masih Pungut ‘SPP’ kepada para Siswa