Desember 28, 2024

Jemaat Gereja Gerakan Pentakosta (GGP) Betania Kotamobagu, Gelar Ibadah Tamasya Di Pantai Batu Buaya Desa Iyok Boltim

KOTAMOBAGU – SULUT – MB1 II Berdasarkan pantauan wartawan Mediabhayangkarasatu.com, Yudhi Kadika selaku ketua panitia Perayaan Natal Yesus Kristus tahun 2023 jemaat Gereja Gerakan Pentakosta Betania Kotamobagu menggelar Ibadah Tamasya di Pantai Batu Buaya Desa Iyok Boltim pada hari Minggu (24/2/2024).

Dalam Ibadah Tamasya tersebut,  dilaksanakan pembubaran panitia Natal Yesus Kristus tahun 2023. Turut hadir Pdt David Stony Kapugu STH, MPdk, selaku penanggung jawab kegiatan dan Pendeta pembantu Piet Kapugu selaku bendahara jemaat.

Sementara itu,  Yudhi Kadika mengatakan sebelum acara pembubaran Panitia Perayaan Natal Yesus Kristus 2023 diawali dengan Ibadah Pantai dipimpin oleh Gembala GGP Betania Kotamobagu Pdt David Stony Kapugu STh, MPdk.

Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan pertanggungjawaban kegiatan dan ucapan terima kasih, “kepada seluruh panitia dan jemaat Gereja Gerakan Pantekosta (GGP) Betania Kotamobagu yang telah turut menyukseskan acara perayaan Natal Yesus Kristus tahun 2023, kami sadar bahwasanya dalam kegiatan ini ada banyak kelemahan kami selaku panitia, untuk itu kami menyampaikan permohonan maaf biarlah ini menjadi bahan refleksi kita ke depan diacara yang sama di tahun ini dan mendatang, kegiatan yang kita lakukan merupakan pemberian diri kita kepada Tuhan sebagai persembahan yang hidup dan berkenan kepada-Nya,”ujar ketua panitia Yudhi Kadika.

Lebih lanjut di katakannya, “kami panitia dalam hal ini menemukan dan merasakan masih ditemui kekurangan atau kelemahan, namun berkat kerjasama semua pihak selaku jemaat sehingga kegiatan ini bisa terlaksana.” tutup Yudhi Kadika.

Ditempat yang sama, Bendahara Jemaat Gereja Gerakan Pentakosta (GGP) Betania Kotamobagu Pendeta pembantu Piet Kapugu menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jemaat GGP Betania Kotamobagu yang telah turut berpartisipasi menyukseskan ibadah pantai dan pembubaran panitia sehingga dapat terlaksana dengan baik walaupun dalam pelaksanaan ibadah pantai ini ada kesalahan informasi awal ketika masuk lokasi gratis akan tetapi ternyata dipungut biaya “untuk itu kami selaku bendahara jemaat memohon maaf namun demikian kita harus selalu mengucap syukur dalam segala hal sebab kebersamaan yang terjadi di tempat pelaksanaan ibadah semua hanya untuk hormat dan kemuliaan nama Tuhan kita Yesus Kristus yang kita imani,” ujarnya Pendeta pembantu Piet Kapugu.

Lebih lanjut dikatakan, sesuai firman Tuhan dalam 1 Korintus 10:31 Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah.

“Kepada semua pihak yang telah turut berpartisipasi dan mendukung kegiatan ini serta kerja sama yang baik sehingga pembubaran panitia Natal Yesus Kristus 2023 hari ini dapat terlaksana dengan aman dan lancar.” Ucap Pendeta pembantu Piet Kapugu.

 

 

 

(Liputan : Oldy Sumilat)