Pasangan Calon Bupati dan Wakil Kompak Saling Pelukan

BELITUNG TIMUR, MB1 II Pelaksanan Debat Publik Pertama Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Belitung Timur berjalan lancar. Meski merupakan pesaing dan sempat beradu visi misi namun diakhir debat kedua pasangan calon saling bersalaman dan berpelukan.

Debat Publik Pertama yang diselenggarakan KPU Beltim ini berlangsung di Auditorium Zahari MZ. Saat debat, masing-masing paslon memaparkan visi-misi serta program-program jika mereka menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati, Sabtu (26/10/2024) malam.

Masing-masing pasangan calon diperkenankan membawa 50 orang pendukung untuk memberikan semangat dan yel-yel sebelum sesi debat dan usai pelaksanaan debat.

Ketua KPU Beltim, Marwansyah menyatakan dengan adanya program dan janji saat terpilih yang ditawarkan pasangan calon, masyarakat bisa melihat dan memilih mana pemimpin yang sesuai dengan harapan mereka.

“Masyarakat Beltim diharapkan bisa memilih pemimpin sesuai dengan janji dan programnya masing-masing. Semuanya kita kembalikan kepada masyarakat sebagai pemilih,” kata Marwan.

Marwan menyatakan debat berjalan lancar dan aman sesuai dengan aturan yang telah disepakati. Bahkan para calon pemimpin Beltim di masa depan ini telah memberikan contoh yang baik untuk pendukungnya dengan saling berangkulan di akhir debat.

“Ini jarang terjadi, mereka memberikan tauladan bagi para pendukung dan masyarakat Beltim. Meski sama-sama berkompetisi namun mereka tetap mengedepankan keakraban dan persaingan yang sehat,” ujar Marwan.

Hal sama juga diungkapkan oleh Ketua Bawaslu Beltim, Danny Sugara. Di mana Debat Publik berjalan sesuai tata tertib dan aturan yang ada.

“Para pendukung yang hadir semua tertib dan berjalan normatif. Tidak ada pelanggaran, baik yang menyinggung unsur SARA maupun menyerang ke ranah pribadi,” ungkap Danny.

Untuk itu Danny mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang sudah menjaga kondusi pelaksanaan Pilkada Serentak di Kabupaten Beltim. Baik kepada penyelenggara, pihak keamanan dan paar pendukungan pasangan calon.

“Karena debat ini merupakan wajah demokrasi di Kabupaten Beltim. Mereka bisa menilai mana pimpinan terbaik saat debat ini,” ujar Danny.

Debat dihadiri oleh Pjs Bupati Beltim Asmawa Tosepu, Forkopimda Beltim, para perumus serta undangan yang hadir. Selain itu pula debat juga disiarkan melalui kanal-kanal media baik dari PosBelitung, RRI, Sisnet dan DiskominfoSP Beltim.

(RED MB1)