Januari 30, 2025

Kapolda Babel Pimpin Apel Deklarasi Penolakan Geng Motor Di Alun-alun Pangkalpinang

PANGKALPINANG, MB1 II Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pol Drs Hendro Pandowo, M.Si memimpin apel Deklarasi Penolakan Geng Motor di Alun-alun Kota Pangkalpinang. Kamis (16/01/2025).

Kegiatan Apel Deklarasi turut di hadiri Pejabat Utama Polda, Forkopimda Pangkalpinang, Pimpinan Instansi Vertikal Pangkalpinang, Para Kapolres/ta jajaran, Para Guru SMP, SMA Pangkalpinang, Siswa-siswi SMP, SMA, Komunitas Motor, Tokoh agama dan Tokoh Masyarakat.

Pada pagi hari ini kita melaksanakan apel deklarasi penolakan segala bentuk aktivitas geng motor di kota Pangkalpinang. tentu hal ini sangat tepat untuk dilaksankan mengingat kita bisa melihat bagaimana geng motor di kota besar yang membuat resah, cemas keonaran dan sering melakukan tindak pidana baik itu pengeroyokan, penganiayaan pengerusakan bahkan terjadi pembunuhan,” kata Kapolda Babel.

Lebih lanjut, Hendro menegaskan hal ini tidak bisa di biarkan jangan sampai geng motor berkembang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung khususnya di kota Pangkalpinang dan dari hasil teridentifikasi bahwa geng motor sudah ada 19 geng motor.

“Hal ini, tentunya kita harus bersepakat jangan sampai geng motor berkembang di bangka Belitung sehingga jajaran Kepolisian Daerah Babel dan Polresta Pangkalpinang membuat satu konsep untuk pemberantasan geng motor,” ujarnya.

Kami sudah mensosialisasikan bahaya geng motor dan kita juga meminta dukungan kepada Forkopimda , tokoh agama, tokoh Masyarakat untuk menolak segala aktivitas geng motor di Pangkalpinang,” ucapnya.

“Dan hari ini kita melaksanakan deklarasi penolakan yang di ikuti oleh polres jajaran sampai di tingkat polsek, selanjutnya kita akan pasang spanduk deklarasi penolakan dan menghapus tulisan geng motor yang ada di kota Pangkalpinang,” tutur Kapolda.

Lanjutnya, Hendro mengatakan akan melakukan langkah-langkah hukum terhadap pelaku kejahatan ,dan akan menindak tegas terhadap geng motor.

“Untuk itu, saya minta dukungan kepada Masyarakat kota pangkalpinang untuk kita bersama-sama memberantas geng motor serta mendukung polri dalam menciptakan situasi yang aman, tertib dan kondusif di wilayah Kota Pangkalpinang,” pungkasnya.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi seluruh Forkopimda, pimpinan instansi vertikal, tokoh agama, tokoh masyarakat, para guru, mahasiswa, pelajar dan seluruh yang hadir untuk berkomitmen dalam penolakan dan pemberantasan geng motor.

 

 

 

 

(RED MB1)