Januari 28, 2025

Tak Kunjung Ditanggapi, Pemdes Cidadap Layangkan Surat Ke-2 Perihal Usulan Pemindahan Tiang Listrik yang Sudah Sejak Lama Berdiri Bebas Di Lahan Warga, Jalingdes & Rumah Ibadah?!

KABUPATEN SUBANG, MB1 II Menyikapi persoalan perihal usulan pemindahan tiang listrik yang sudah sejak lama berdiri bebas di lahan warga, jalan lingkungan desa, juga rumah ibadah (masjid), Pemerintahan Desa Cidadap, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang, Jawa Barat kembali melayangkan surat.

Surat tersebut berisikan tentang usulan pemindahan tiang listrik yang mana sebelumnya pun pihak Pemdes Cidadap sudah melayangkan surat namun tak kunjung diberi respon oleh pihak PT PLN Persero. Jumat, (24/1/2025).

Taswan Sucipto yang akrab disapa Awong selaku Kepala Desa Cidadap mengungkapkan, bahwasanya pihaknya sudah melayangkan surat usulan pemindahan tiang listrik tersebut sejak tahun 2024 lalu, berhubung tidak ada respon dari pihak PT PLN Persero akhirnya Pemerintahan Desa Cidadap melayangkan kembali surat dengan maksud dan tujuan yang sama namun sayangnya sampai saat ini masih belum juga ada tanggapan atau respon terkait usulan tersebut dari pihak PT PLN Persero.

“Kami sudah melayangkan surat usulan terkait pemindahan tiang listrik tersebut sejak di tahun 2024 lalu, namun tak kunjung ada respon dari pihak PLN, hingga kami layangkan kembali surat usulan tersebut dengan tujuan atau harapan adanya respon atau perhatian khusus dari pihak PLN akan tetapi sampai saat ini pihak PLN masih saja belum memberikan respon,” ungkapnya.

Lebih dalam beliau menuturkan, terdapat 5 rumah warga berikut rumah ibadah (masjid) juga jalan lingkungan desa yang terdampak oleh adanya bangunan tiang listrik tersebut.

“Mestinya tanpa kami harus kirimkan surat usulan pun pihak PLN dapat memperhatikan dan mengantisipasi dampak daripada berdirinya tiang listrik tersebut, bagaimana nanti kalo ada warga kami yang terkena dampak tersebut akan merenov rumahnya sementara tiang listrik tersebut berdiri secara tidak beraturan, silahkan di cek sendiri ke lapangan, itu si tiang listrik tersebut ada yang berdiri diatas genteng rumah, dapur, juga halaman depan rumah warga, sedangkan sampai saat ini tidak ada inisiatif atau perhatian khusus daripada pihak PLN untuk memberikan solusi atas permasalahan tersebut, bahkan sampai-sampai kami harus kirimkan surat usulan dan mirisnya lagi, dari 2 surat yang telah kami kirimkan tersebut pihak PLN masih tak kunjung berikan respon seolah seperti acuh terhadap apa yang kami usulkan,” tegasnya.

Tambahnya lagi, pihaknya berharap agar Dirut, Manager beserta seluruh jajaran PT. PLN Persero dapat bisa merespon atas apa yang telah pihaknya usulkan.

“Saya berharap agar Bapak Dirut, Manager serta seluruh jajaran pihak PT. PLN Persero dapat segera memberikan respon atas apa yang telah kami usulkan, tentu kami sangat mengharapkan agar Bapak-bapak ini dapat segera turun tangan untuk menyelesaikan apa yang menjadi persoalan di Desa kami,” tutupnya.

 

 

 

(D.Junaedi)