Kelompok Tani Mitra Tani Desa Natai Kerbau Panen Jagung, Didampingin Polsek Pangkalan Banteng Dukung Program Ketahanan Pangan

KOTAWARINGIN BARAT – KALTENG, MB1 II Kelompok Tani “Mitra Tani” di Desa Natai Kerbau menggelar panen jagung yang berlangsung sukses pada hari Minggu tanggal 27 April di lahan Kelompok Tani Mitra Tani Di Desa Natai Jerbau Kecamatan Pangkalan Banteng, kegiatan panen ini didampingin oleh jajaran Polsek Pangkalan Banteng sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.

Dalam kegiatan panen jagung tersebut dihadiri oleh Kapolsek Pangkalan Banteng, Bhabinkamtibmas Desa Natai Kerbau, Kades Natai Kerbau, Ketua Kelompok Tani Mitra Tani dan para petani, terlihat dalam kegiatan panen tersebut senergi petani dan aparat Kepolisian yang bertujuan memperkuat sektor pertanian di wilayah setempat. Kehadiran Polsek Pangkalan Banteng menunjukan komitmen Kepolisian dalam mendukung masyarakat, khususnya petani, agar terus produktif dalam memenuhi kebutuhan pangan.

Kapolsek Pangkalan Banteng IPTU Agung Sugiarto, S.H , M.H ,menyampaikan apresiasinya atas kerja keras para petani, “Kami siap mendampingi dan memberikan dukungan kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan produksi pertanian, khususnya dalam mewujudkan ketahanan pangan didaerah, “ujar Kapolsek.

Adapun jenis jagung yang dipanen berjenis Pertiwi 5 (hibrida) dan luas lahan tanam seluas 1 (satu) ha yang dikelola oleh kelompok tani Mitra Tani dengan masa tanam pada akhir Desember 2024 untuk hasil panen kurang lebih 900 kg untuk tahun lalu dan panen dibeli oleh warga sekitar yang diperuntukan untuk pakan ternak.

Sementara itu, ketua kelompok tani Mitra Tani menyampaikan rasa terima kasihnya atas pendampingan dan perhatian yang di berikan. “Dengan adanya dukungan dari pihak Kepolisian kami semakin semangat untuk terus bertani dan berkontribusi dalam menyediakan pangan bagi masyarakat, “ucapnya.

Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun kolaborasi antara petani dan instansi terkait demi tercapainya swasembada pangan yang berkelanjutan.

(Sukarji)