Terkait Tuduhan Pemaksaan ASN Diskominfo dan Perjalanan Dinas Wakil Gubernur

PANGKALPINANG, MB1 II Menanggapi pernyataan Gubernur Bangka Belitung yang menyebut saya memaksa ASN Dinas Kominfo untuk mendampingi kegiatan perjalanan dinas, saya perlu meluruskan beberapa hal penting agar tidak terjadi kesalahpahaman publik, selasa (15/07/2025).

1. Tuduhan Pemaksaan ASN Diskominfo Tidak Benar

Saya tegaskan, tidak pernah ada pemaksaan kepada ASN Diskominfo. Bahkan faktanya, saya sudah lama tidak mendapatkan pelayanan dari Diskominfo sejak diberhentikannya saudara Adhari dari Plt Kepala Diskominfo. Komunikasi dan dukungan teknis dari Diskominfo kepada saya terhenti tanpa penjelasan yang layak. Maka, bagaimana mungkin saya disebut memaksa ASN Diskominfo, jika sejak lama saya tidak dilayani oleh institusi tersebut?

2. Pendampingan ASN Diskominfo Adalah Tugas Institusi

ASN Diskominfo bertugas mendokumentasikan dan mempublikasikan kegiatan pemerintahan daerah, termasuk kegiatan Wakil Gubernur. Tidak perlu dipaksa, mereka memang seharusnya menjalankan tugas tersebut sebagaimana diatur dalam standar operasional pelayanan pemerintahan daerah.

3. Perjalanan Dinas Saya Selalu Resmi dan Terbuka

Setiap perjalanan dinas saya memiliki surat tugas resmi dan tujuan pemerintahan yang jelas. Tidak ada kegiatan pribadi. Laporan hasil dinas selalu disampaikan kepada Sekretariat Daerah. Saya siap mempertanggungjawabkan seluruh kegiatan dinas saya di forum resmi.

4. Soal Pergub 16/2025, Tidak Boleh Melemahkan Fungsi Jabatan Wakil Kepala Daerah

Saya menghormati kebijakan efisiensi anggaran, namun Pergub tidak boleh menjadi instrumen pembatasan fungsi Wakil Gubernur, yang notabene adalah bagian dari kepala daerah sesuai UU 23/2014. Saya tidak tunduk secara struktural sebagai bawahan administratif gubernur, melainkan sebagai pejabat politik yang membantu gubernur dalam pelaksanaan pemerintahan.

5. Hormati Profesionalisme ASN

ASN adalah aparatur negara, bukan alat konflik politik. Saya berharap semua OPD, termasuk Diskominfo, kembali menjalankan tugas melayani kepala dan wakil kepala daerah secara adil dan profesional.

6. Siap Klarifikasi di Forum Resmi

Saya tetap membuka diri untuk menjelaskan semua kegiatan saya secara resmi di DPRD, Kemendagri, maupun lembaga pengawasan lainnya.

Akhirnya, saya tetap berkomitmen melayani masyarakat Bangka Belitung dengan niat tulus dan profesional. Segala isu internal pemerintahan hendaknya diselesaikan secara bijak melalui mekanisme resmi, bukan melalui opini di ruang publik.

Hormat saya, Hellyana Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung

(TIM)