SD Inpres Laikit Topang Program Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Mewujudkan Pendidikan Berkualitas dan Sumber Daya Manusia

LAIKIT – MINAHASA UTARA, MB1 II Dalam pengembangan pendidikan, terpantau tenaga pendidik SD Inpres Laikit yang berada di kecamatan Dimembe kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara, senantiasa terus melakukan yang terbaik untuk menopang program pemerintah kabupaten Minahasa Utara yang dipimpin oleh Bupati Joune Ganda SE MAP MM MSi dan Wakil bupati Kevin Lotulung SH MH. mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan sumber daya manusia (SDM) yang hebat.

Kepala SD Inpres Laikit, Johana Ngangi SPd Saat ditemui wartawan Media Bhayangkara Satu (MB1) bertempat di ruang kerjanya memaparkan, untuk program pemerintah kabupaten Minahasa Utara melalui dinas pendidikan Minahasa Utara telah menjadi bagian dari kegiatan sekolah terutama berkaitan dengan membentuk karakter siswa.

Disamping itu, mengawasi perilakunya dengan tujuan menanamkan disiplin atau bagaimana siswa diajarkan memahami disiplin. “Misalnya datang ke sekolah tidak terlambat dan berpakaian rapih, demikian pula bukan hanya Siswa yang diterapkan disiplin tapi berlaku juga bagi kami tenaga pendidik untuk tahu disiplin,” Ujar kepsek. Senin, (1/12/2025).

Ditambahkan oleh kepsek yang familiar dengan Inzan Pers menuturkan, keberhasilan dalam dunia pendidikan tentunya tidak lepas dari peran seorang guru. Karena itu, sambung Kepsek, mutu dan kwalitas guru merupakan unjung tombak suksesnya program pendidikan.

“Seiring dengan itu sebagai kepala sekolah bersama dengan guru – guru akan selalu memberikan yang terbaik bagi anak didiknya. Jumlah siswa di sekolah ini ada 72 , siswa, untuk tenaga pendidik 11 orang dan rombel ada 6 ( enam). + 1 ruangan guru,”Pungkasnya.

Terpisah Yosep Lengkong selaku Ketua DPW SULUT Li Tipikor keseharian sebagai Pemerhati pendidikan di kabupaten Minahasa Utara menuturkan, sekolah dasar (SD) Inpres Laikit ketika dipimpin oleh ibu Johana Ngangi, semakin menunjukkan eksistensinya menciptakan Siswa yang berkualitas. Dengan jumlah sekitar 70 siswa tapi semangat tenaga pendidik terbukti mampu mengajar dan membangun kurikulum tak tertulis yang intinya membentuk karakter para siswa.

“Terpantau semangat dalam kebersamaan para guru tentunya memacu para siswa untuk terus belajar,” ujarnya.

Disisi lain, masih kata Yosep, keberhasilan dari SD Inpres Laikit karena kepsek sangat berperan aktif sebagai kekuatan sentral menjadi kekuatan penggerak sekolah,” Pungkasnya Lengkong, bertempat di kediamannya desa kolongan kecamatan Kalawat, Minahasa Utara, Senin (1/12/2025).

(Johanis)