Antusiasme Pemburu Takjil Di Belitung Semakin Tinggi

BELITUNG, MB1 II Ramainya pemburu takjil menjelang waktu berbuka puasa di sekitar Jalan sriwijaya, Kabupaten Belitung, menjadi pemandangan yang tak bisa diabaikan. Meski lokasi yang terbatas, antusiasme masyarakat untuk berburu takjil terlihat sangat besar, minggu (09/03/2025).

Tidak hanya ibu rumah tangga, para pekerja kantoran, hingga pelajar pun memadati jalan di sekitar kawasan tersebut, bahkan berdesakan untuk mendapatkan hidangan penutup berbuka yang enak.

Di sepanjang jalan sriwijaya, berbagai pedagang takjil menawarkan berbagai jenis makanan dan minuman manis yang mengundang selera. Dari berbagai jenis es segar, aneka gorengan, serta makanan tradisonal seperti lemang tapai hampir semua jenis takjil hadir di lokasi ini, menambah keramaian disepanjang trotoar.

“Saya sudah lama menunggu momen seperti ini. Setiap tahun pasti ramai. Meski harus berdiri berdesakan, tak masalah asalkan bisa berbuka dengan takjil yang enak,” ujar putri seorang pembeli takjil.

Ia menambahkan, “Tempatnya memang kecil, tapi harga takjil di sini cukup terjangkau dan berbagai jenis takjil dan minuman ada di sini,” ujarnya.

Sejumlah pedagang takjil juga mengaku kesulitan untuk menampung kerumunan pembeli. Salah satu pedagang es buah (meli) mengungkapkan, “Setiap hari saya buka lapak di sini, saya mulai berjualan pukul 15.00 WIB dan memang setiap hari ramai sekali pengunjung yang datang. Bahkan kadang harus lebih cepat dalam menyiapkan pesanan karena pembeli datang berbondong-bondong walau bergantian,” ujar meli.

Fenomena ini menunjukkan meskipun tempat yang terbatas, semangat untuk berbuka bersama takjil tetap memicu keramaian. Sebagian besar pengunjung datang lebih awal untuk menghindari antrian yang panjang menjelang waktu berbuka.

Dengan semakin mendekatnya waktu berbuka, suasana semakin padat dan tak jarang terjadi kejar-kejaran antara pembeli yang saling berebut takjil favorit mereka. Kendati demikian, kegiatan ini tetap berlangsung lancar berkat kerjasama antara pedagang dan pengunjung yang saling memahami kondisi.

(RED MB1)