KOTA MANADO – SULUT, MB1 II Terminal angkutan umum Malalayang merupakan salah satu terminal tipe A yang ada di Kota Manado, dimana terminal Malalayang Manado melayani Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP), Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP), Angkutan perintis ( DAMRI) ,Angkutan Kota dan Pedesaan.
Pada saat ini, terminal Malalayang menjadi fasilitas utama dalam hal prasarana transportasi. Baik tidaknya terminal Malalayang Manado sangat mempengaruhi kelancaran proses transportasi Angkutan darat dan juga masyarakat yang menggunakan terminal. Sehingga terpantau oleh awak Media Bhayangkara satu sistem pelayanan terminal malalayang terus di maksimalkan oleh Balai Pengelola tranportasi Darat ( BPTD) Kelas II Sulawesi Utara, untuk menyediakan fasilitas terminal yang memenuhi persyaratan keselamatan dan keamanan.
Sementara itu, koordinator Pelayanan terminal tipe A Malalayang Manado ,Bram Takumansang SH ,MH., saat di temui awak Media Bhayangkara Satu bertempat di ruang kerjanya memaparkan Terminal Malalayang memiliki fungsi sebagai tempat naik turun penumpang tapi juga pendorong perekonomian daerah dan kegiatan sosial.
“Untuk itu pelayanan terus di maksimalkan dalam upaya agar masyarakat yang menggunakan angkutan kota dalam provinsi (AKDP) Angkutan kota antar propinsi (AKAP) dan Angkutan Perintis (DAMRI), nyaman serta aman di perjalanan. Oleh karena itu Balai Pengelola Tranportasi Darat ( BPTD) Kelas II Sulawesi Utara, melakukan uji kelayakan terhadap sejumlah perusahaan oto bus ( PO) agar Kendaraan. Yang akan melakukan keberangkatan layak untuk berjalan,” Pungkasnya.
“Intinya mengedepankan aspek keselamatan kepada para penumpang. Selain itu bus yang melayani rute angkutan kota antar propinsi (AKAP) telah di pasang GPS untuk memantau keberadaan bus tersebut dalam perjalanan disisi lain GPS ini untuk aspek keselamatan dan keamanan para penumpang,” Ujarnya.
Sembari menambahkan, Untuk di ketahui ada 6 unit kendaraan bus yang melayani Angkutan kota antar propinsi ( AKAP) Manado – Gorontalo -Palu – Makasar. kemudian ada 3 unit Angkutan Perintis (DAMRI) khusus untuk tranportasi provinsi Sulawesi Utara. Wilayah Bolmong Raya dan Minahasa. “Di tambah dengan beberapa unit kendaraan yang melayani Angkutan kota dalam provinsi ( AKDP).Terkait dengan pembangunan Gedung operasional dan pelayanan telah selesai di bangun.mudah – mudahan dalam waktu dekat ini ,kementerian perhubungan melalui Ditjen Hubdat akan mengalokasikan anggaran untuk pekerjaan tahap 2 penataan kawasan terminal .” Ucapnya Jumat, (11/4/2025)
(Johanis)
More Stories
Kabag Ren Polres Belitung Hadiri Upacara Peringatan HUT Satpol PP, Linmas, dan Pemadam Kebakaran
LIRA Desak APH Lidik Realisasi ADD Terkait Ketahanan Pangan 2024
Pemdes Purwadadi Kecamatan Purwadadi Kabupaten Subang Membangun Jalan Untuk Kepentingan Masyarakat