BANGKA TENGAH, MB1 II Aktivitas mencurigakan sebuah gedung yang kembali menggeliat pada malam hari di Kelurahan Dul, Kecamatan Pangkalan Baru, memicu perhatian warga sekitar. Bangunan yang berada di area padat penduduk itu diketahui melakukan grand opening pada 12 November 2025 lalu. Sejak itu, keluhan masyarakat terus berdatangan kepada tim investigasi awak media.
Warga mengaku terganggu oleh suara dentuman musik keras yang berlangsung hampir setiap malam hingga menjelang pagi.
“Kalau malam minggu bisa sampai jam empat subuh. Kami sangat terganggu dengan suara musik yang tidak pernah berhenti,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Warga juga mengungkapkan bahwa bangunan tersebut sebelumnya dikenal dengan nama Hombess, yang akhirnya tutup karena sepi pengunjung. Namun kini bangunan itu telah berubah nama menjadi Blackout Cafe & Lounge dengan manajemen baru.
Pengunjung Kelas Atas, Musik Keras, dan Penjualan Alkohol
Malam itu, tim investigasi awak media mencoba masuk ke dalam gedung untuk memastikan aktivitas yang berjalan. Terlihat sejumlah pengunjung kelas atas dan wanita berpakaian minim berada di bawah lampu sorot warna-warni. Meski mengusung konsep cafe & lounge, suasana yang tampak justru menyerupai tempat hiburan malam (THM) dengan penjualan berbagai minuman beralkohol jenis bir dan minuman beralkohol lainnya.
Aktivitas tersebut diduga kuat tidak sesuai dengan lingkungan sekitar yang merupakan wilayah pemukiman padat, sehingga memicu keresahan dan keberatan masyarakat.
PTSP: “Belum Ada Izin Atas Nama Blackout Cafe & Lounge”
Tim investigasi kemudian melakukan konfirmasi kepada Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Bangka Tengah, Risaldi Adhari, terkait legalitas usaha tersebut.
( Agung )

More Stories
Coffee Morning di PWI Bekasi Raya, Kanim Bekasi Paparkan Layanan Publik Berintegritas
CFD Perdana Klapanunggal Sukses Besar, Warga Tumpah Ruah Nikmati Pagi Bebas Polusi
Pengajian Bulanan Desa Sanja: Moment Kebersamaan Masyarakat dan Pemerintah Desa