Juni 28, 2025

Kejari Kota Bekasi Tegaskan Komitmen Berantas Korupsi

KOTA BEKASI, MB1 II Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bekasi, menggelar Coffee Morning bersama insan pers dalam upaya membangun sinergi dan kolaborasi, di ruang lobi Kejari, Kota Bekasi, Senin (6/1/2025).

“Saya sangat mengapresiasi, kehadiran rekan-rekan wartawan di acara coffee morning ini. Saya yakin dan percaya tidak ada satu masalahpun yang tidak bisa dipecahkan bila kita bersinergi,” kata Kepala Kejari (Kajari) Imran.

Imran juga menegaskan komitmen Kejari Kota Bekasi dalam memberantas tindak korupsi, khususnya di sektor pembangunan, yang menurutnya masih jauh dari target pencapaian.

“Ini menjadi fokus kami, untuk menganalisis apakah hal tersebut disebabkan oleh niat jahat atau kendala teknis maupun non-teknis,” terangnya.

Dalam upaya memberantas tindakan korupsi, Imran menegaskan akan mendahulukan langkah-langkah humanis melalui sosialiasi penyuluhan hukum terlebih dahulu.

“Namun, bila upaya pencegahan tidak didengar, maka opsi terakhir penindakan wajib kita lakukan dan itu harus tuntas ke akar-akarnya,” tegas Imran.

Imran menjelaskan saat ini Kejari Kota Bekasi akan mengupayakan pendampingan hukum berupa pengawasan dan penagihan tunggakan tagihan BPJS, demi keberlangsungan BPJS dalam memberikan pelayanan prima bagi karyawan dan masyarakat.

“Banyak pelaku usaha yang menunggak pembayaran BPJS dengan total mencapai angka puluhan milyar rupiah. Jumlah yang besar menurut kami dan harus disikapi, karena masih banyak pelaku usaha yang belum memenuhi kewajiban membayar,” paparnya.

Imran menuturkan, Kejari Kota Bekasi bekerja sama dengan BPJS Kota Bekasi, baik produk BPJS Tenaga Kerja maupun Kesehatan, sebagai langkah praktis untuk menggugah pelaku usaha dalam memenuhi kewajibannya.

“Segala bentuk penundaan kewajiban akan berakibat kepada para pekerja, termasuk pada kenyamanan dan etos di tempat kerja. Jadi akan kami dorong untuk terpenuhi, agar para pekerja mendapat perlindungan dan pelayanan maksimal dari BPJS,” tutupnya.

Ia berharap melalui serangkaian langkah dan sinergi bersama insan pers sebagai mitra strategis kejaksaan dalam menyampaikan informasi dapat terus dilakukan untuk mendorong terciptanya Kota Bekasi yang bersih dari tindakan melawan hukum.

 

 

 

(Imron/Red)